Apakah Anda Ingin Menjadi Inovator ICT ?

Anda juga perlu memutuskan kepada lembaga anda untuk melakukan pendekatan secara umum untuk ICT. Beberapa lembaga telah mempersiapkan banyak waktu dan upaya untuk mengembangkan ide-ide inovatif; cara-cara baru dalam menggunakan ICT untuk mempersiapkan dan menyediakan jenis layanan baru, atau cara baru dalam mengadakan pertemuan untuk kebutuhan klien. Bagi mereka, ICT telah menjadi prioritas utama :

• Mereka membutuhkan ICT sebagai bagian yang ‘Terbaik’, idealnya pada dua bagian ini yaitu Staff dan Komite Manajemen.
• Mereka pasti akan mencari Organisasi sebagai mitra dengan keterampilan teknis yang sama sebagai bagian dari upaya untuk pengembangan dan mungkin untuk komersil lembaga.
• Mereka mungkin harus mengumpulkan semua konsorsium organisasi sebagai pilot dilapangan untuk memenuhi serangkaian luasnya kebutuhan.
• Mereka harus mengumpulkan dana yang sudah ditentukan untuk pekerjaan mereka.

Sektor non profit, membutuhkan lembaga yang akan mengambil tantangan untuk mendorong dan mengedepankan peran ICT. Bagi Komite Manajemen haruslah lebih waspada dan berhati-hati untuk tidak terlalu sangat berambisius.

Hal ini patut dipikirkan dari waktu ke waktu oleh Komite Manajemen dimana lembaga akan siap menggunakan ICT. Setelah ICT telah benar-benar dioperasikan dan menjadi hal yang sangat penting bagi kegiatan sehari-hari, maka anda harus mempersiapkan perawatan yang lebih banyak dan memastikan bahwa itu dikelola dengan  baik, memiliki staff yang sudah diberi pelatihan dan anda memiliki prosedur untuk menangani setiap kerusakan dan semua peralatan harus dimiliki. Ini semua berkenaan dengan biaya, waktu dan Staff.

Contoh:

Lembaga B menyadari bahwa mereka menghadapi sejumlah isu tentang ICT dan saat ini mereka tidak punya perangkat untuk menangani hal tersebut. Mereka memusatkan ICT sebagai sumber daya mereka untuk meyatukan sejumlah database. Anggaran telah dialokasikan dan anggota ICT pun telah ditunjuk.

Menyarankan dan mengatur tempat baru untuk dua server, firewall untuk keamanan internet, Intranet Organisasi, sistem email dan PC, laptop, printer dan lain-lain.

Pilihan untuk server, menggunakan propriatery atau open source. Biaya untuk perangkat lunak dan lisensi yang jauh lebih baik untuk solusi propriatery, meskipun biaya untuk keduanya sama ditahun yang sama pula. Maka diputuskan, menggunakan open source dengan alasan biaya, pengalaman dan antusiasme anggota staff ICT.

-SUSE Linux sebagai sistem operasi yang diinstal pada server, bersamaan dengan source software sebagai aplikasi.

Salah satu digunakan untuk penyimpanan file dan yang lain berjalan untuk Intranet, database organisasi dan email.

Staff pada umumnya senang dengan server yang stabil, aman dan up-to-date. Intranet sebagai host pusat yang berbasis Web dan database yang open source.

Dengan menggunakan perangkat lunak yang tidak memiliki client lisensi atau impilikasi biaya langsung maka akan ada penambahan 15 anggota staff untuk mengatur jaringan tanpa perlu membeli tambahan lisensi.

Sejak pelaksanaan solusi ini dimulai, menyebabkan adanya peningkatan kepercayaan diantara staff ICT. Penambahan dan perubahan yang ditambahkan tidak hanya memungkinkan efisiensi biaya. Tetapi juga memastikan sistem berubah untuk meyesuaikan kebutuhan organisasi dengan minimal.

*Perangkat Lunak Open Source adalah metode pengembangan perangkat lunak dan anda tidak memiliki perizinan atau memiliki kode akses sumber (Program), untuk keperluan pengembangan secara gratis.

Secara umum perangkat lunak Open Source membutuhkan distribusi kode untuk dibaca dan membentuk aplikasi tersebut. Akses kode tersebut memungkinkan siapa saja untuk membuat perubahan dalam perangkat lunaknya, menambahkan fitur atau membangun aplikasi lain yang akan bekerja didalamnya. Dan dapat mendistribusikan perubahan asalkan sumber kodenya masih terbuka.

Sumber: Lasa: Managing ICT , Penulis: Paul Ticher dan Martin Jones, Alih Bahasa: Sugeng dan Dinni.