Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah untuk Mahasiswa bekerjasama dengan JEI, Jakarta, 26-27 November 2011
Pada hari Sabtu-Minggu, tanggal 26-27 November 2011, bertempat di Rumah Kemuning, Komplek Rawa Bambu Satu Jl D No 6 Jakarta Selatan akan diselenggarakan Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah untuk Mahasiswa bagi para Mahasiswa S1 dan S2 yang berminat pada bidang entomologi.
Pelatihan ini adalah hasil kerjasama lingkarlsm.com dengan Jurnal Entomologi Indonesia (JEI). Jurnal Entomologi Indonesia berencana menyelenggarakan workshop ini selama dua hari dengan tujuan agar peserta mampu menulis jurnal ilmiah pendek dan mudah di mengerti oleh pembaca.
Menulis, bukanlah sekedar menyusun kalimat. Menulis juga menjadi sarana untuk menstrukturkan pengetahuan yang diserap, sekaligus menajamkan cara pikir. Mereka yang tidak terbiasa menulis cenderung terbelit sendiri oleh pengetahuan mereka saat mengungkapkan pikiran, yang mungkin saja bukan karena pengetahuan yang dimiliki kurang lengkap, tetapi karena kemampuannya untuk menyusun ulang pengetahuan –secara kontekstual– tidak terbangun. Itu sebabnya, sudah sepatutnya menulis menjadi kegiatan akademis yang sistemik, dimana setiap mahasiswa sudah dibangunkan kemampuan menulisnya sejak semester awal ia menduduki kursi belajarnya di kampus.
Jurnal ilmiah sendiri, dalam dunia pengetahuan ilmiah, memiliki peran besar. Melalui jurnal ilmiah itulah ilmuwan menyampaikan pikiran, atau hasil penelitian, kepada publik. Banyak hal-hal orisinal disampaikan pertama kali melalui jurnal ilmiah, yang kemudian tidak jarang melahirkan pengetahuan baru yang dikembangkan menjadi teknologi. Jurnal ilmiah membuat komunikasi menjadi terbuka, membuka ruang pengujian kebenaran logis dan fakta ilmiahnya. Beberapa teori kemudian menghangat, dan menghasilkan diskusi ilmiah lanjutan.i Ini membuktikan susunan kata dalam jurnal ilmiah mampu mendorong perbincangan mendalam, yang hingga di suatu titik, akan menghasilkan inovasi baru.
Pelatihan diikuti oleh 16 orang peserta:
- Manda
- Ita
- Nengah Putri
- Noura
- Riska
- Tita
- Irma
- Imam
- Ida
- Laras
- Dila
- Aceu
- Rismor
- Erma
- Putri
- Gama
Pelatihan dikawal oleh NM Ruliadi sebagai fasilitator sekaligus mentor, dibantu oleh Lisa “Boy” sebagai co fasilitator. Sesi pagi hari diawali dengan cara unik. Untuk melumerkan kebekuan antara peserta, lagu “Ekspresi”nya Titi DJ diputar, setelahnya giliran Peter Pan dengan lagu “Sahabat”. Suasana menghangat dengan nada-nada dari mulut peserta yang ikut bernyanyi.
Perkenalan dimulai. Fasilitator meminta setiap peserta menuliskan nama dalam selembar metaplan. Bukan cuma nama, tetapi juga satu anggota tubuh mereka sendiri yang mereka sukai. Banyak yang melongo, “Ha!”
Metaplan itu kemudian dikumpulkan, diacak, setelahnya setiap orang mengambil satu dari tumpukan kartu itu. Dimulai dari Manda, satu per satu mengenalkan dirinya, dengan satu syarat dilarang menggunakan gaya KTP. Itu, gaya berkenalan yang hanya menyebutkan nama, kampus, hobi, selesai. Kalau hanya itu, kita kumpulkan saja KTP dan menempelnya di dinding, cukup sudah. Di sini selain mengenalkan nama, peserta menceritakan siapa dirinya, termasuk mengapa ia menyukai bagian tubuhnya itu.
Usai perkenalan, berlanjut ke Sesi Melancarkan Saraf Menulis. Tuliskan apa yang kamu pikirkan, jangan pikirkan apa yang kamu tuliskan! Dalam lima menit tangan peserta diminta tidak boleh berhenti menggerakkan pena, dan tidak boleh sekalipun mencoret apa yang sudah dituliskan. Inilah cara melawan kebiasaan menahan-nahan kata yang akan dituliskan, karena kecenderungan untuk memilih kata-kata yang terkesan indah, atau mungkin intelek.
Siang menjelang sore, giliran Mba Dami-Damayanti Buchori, mengisi materi. Ditemani minuman hangat dan kue-kue, peserta menyimak uraian tentang Logika dan Artikel Ilmiah. “Artikel ilmiah dalam dunia pengetahuan ilmiah, memiliki peran besar. Melalui artikel ilmiah, ilmuwan menyampaikan pikiran, atau hasil penelitian, kepada publik. Banyak hal-hal orisinal disampaikan pertama kali melalui artikel ilmiah, yang kemudian tidak jarang melahirkan pengetahuan baru yang dikembangkan menjadi teknologi. Artikel ilmiah membuat komunikasi menjadi terbuka, membuka ruang pengujian kebenaran logis dan fakta ilmiahnya. Beberapa teori kemudian menghangat, dan menghasilkan diskusi ilmiah lanjutan. Ini membuktikan susunan kata dalam artikel ilmiah mampu mendorong perbincangan mendalam, yang hingga di suatu titik, akan menghasilkan inovasi baru”.
Setelah sesi Mba Dami, mengisi waktu yang cuma tersisa sekitar satu jam setengah, para peserta mencoba untuk mengaktifkan inderanya lewat Sesi Simulasi Menulis Pengalaman.
Simulasi ini sangat sederhana. Peserta hanya perlu mencatat apa yang terjadi di dalam kelas sekitar lima belas menit. Untuk menggerakkan suasana, fasilitator bersama Lisa, berperan sebagai aktor. Dimulai dengan obrolan seputar teh, sambil membuat teh dan menyantap penganan yang tersaji, aktivitas dan obrolan terus berlangsung. Dan peserta terus menulis.
Sore beranjak malam, peserta istirahat mandi, makan dan ibadah. Setelahnya mereka masih menjalani sesi utama yaitu, Menulis Artikel Ilmiah Populer. Di sesi ini, fasilitator mendorong peserta untuk bisa membedah gagasan, memilih tema, menyusunnya dalam bentuk outline, Sambil mengidentifikasi data dan fakta.
Jika Anda berminat, untuk pendaftaran silahkan menghubungi Putri (085288002047).